Jumat, 13 Maret 2015

Untuk langit, penjaga rahasia terbaik.




Hening...
romantisme malam yang terpecah karena datangnya hujan,
kau tau Ra, malam ini perasaan itu berkecamuk lagi, bahkan aku sudah lupa bagaimana caranya mengelak. Terhunus, luka, kemudian menyebabkan sakit, lalu sembuh dengan sendirinya dan pada akhirnya semua kembali ke semula. Lelahpun sudah enggan membersamai, maaf dan maklum yang selalu setia mengikuti.

Dua hal terakhir itu membuatku buta Ra, bukan buta yang tak bisa melihat, akupun masih bisa melihat dengan jelas tentang dua sisi, tapi dua itu membuatku buta yang tak bisa membedakan, membedakan bahwa ada harapan fakta yang perlu dipertimbangkan dan ada juga harapan semu yang harus segera ditinggalkan.

Ah, semua tak sesederhana itu, bahkan aku yang harus menebas sendiri batang rasa yang tumbuh karena bukan keinginanku, aku pula yang harus merawat bekas tebasan itu, sampai semua luka kering, kemudian tumbuh lagi, ditebas lagi, luka lagi, dirawat lagi, sembuh dan begitu terus sampai tepat malam ini, kau tak perlu membayangkan bagaimana sakitnya, akupun sampai tak bisa merasakannya.

Ra, coba kau tengadahkan kepalamu, lihatlah. Pepatah yang berbunyi “akan ada pelangi setelah hujan” tidak pernah berlaku pada malam hari. Kau tau kan apa maksudku? Ya, benar sekali, akan selalu ada titik balik, pengecualian dari suatu teori.

Maafkan aku Ra, aku selalu menitipkan asa ini kepada langit, dia diam dan menyaksikan, seksama dan benar-benar diam, ia menjaga Ra, agar rangkaian cerita ini tersusun rapi dan percanya tak pernah tercecer walau hanya satu tanda baca.

Orion  


Jumat, 27 Juni 2014

Dear, tempat umum dimanapun kamu berada -_-

Definisi tempat umum menurut maya,2014 menyatakan bahwa tempat umum adalah suatu tempat yang diciptakan untuk umum, (iyalahh :v) . yang saya heran, kebanyakan tempat umum itu enaknya dijadikan markas pribadi, (?). mesjid kampus, mesjid manapun, taman sutera unnes, pantai maron, toko buku (manapun), ruang baca mikroteaching, aarrgghhhh :3
masjid, ya, yang namanya masjid, masjid manapun, bentuknya kayak apapun, selalu adem dan bikin betah stay lama-lama di masjid, apalagi kalo sepi terus ada angin sepoi-sepoi gitu, terus tilawah seorang diri tanpa ada yang ngeganggu gitu,, duhh serasa lagi di surga kali ya (emang pernah ke surga?? ) ,, arrgghh tapi kalo udah mulei rame ya gitu dehh,, sebelnya di mesjid pada ngungsi nggak tepat sambil cerita nggak penting bikin brisik juga ada, pada molor dengan pose yg nggak enak dilihat juga ada,, duhh,, pengen banget njitakin mereka yg gitu, tapi saya selalu ingat, ini mesjid tempat umum bukan punya saya pribadi, >.<

taman, nah yang ini ni, saya seneng ngliat sesuatu yang kliatannya luas, terus adem gitu, salah satunya taman utama di univ saya kuliah, ya, namanya taman sutera, kenapa dikasih nama taman suteta, karena disono ada tugu suteranya :D, sutera itu singkatan dari sehat, unggul dan sejahtera, jargon universitas saya. Hamparan hijaunya rumput dan pepohonan rindang serta beberapa pohon yang nggak ijo (?) berbaris rapi dan sangat lookable, aarrgghhh jadi pengen kesono sekarang juga,,. Saya sering kesono, tapi sering juga ngrasa ngekngok gara-gara bangku kesayangan saya dipake orang pacaran haha :D . kenapa saya seneng itu bangku, ya karena dulu pertama saya kesana sama partner senior saya kita ngomongin banyak hal mulai dari perkara orang banyak, perkara orang segeng, perkara orang dalem, perkara orang luar sampai perkara diri pribadi dan perkara lain-lain yang tak bisa disebutkan secara gamblang disini, kita ngomongin banyak rahasia-rahasia dua orang alay bukan dengan bisik-bisik, bahkan saya yakin, selain Tuhan, kalo ada kuping itu bangku sama dua tong sampah juga denger apa yang kita omongin, dimulai dari obrolan pertama di tempat itu, jelas ada hasil mentereng yang pas sesuai sasaran dari rencana-rencana unyu kita, makanya itu tempat bersejarah banget buat saya haha :D nggak gitu juga ding, disono tempatnya paling enakan dibanding bangku-bangku disudut lain taman, hotspot.nya juga paling full sinyal, diatasnya ada pohon besar pula, jadi kalo pas panas disono nggak panas sendiri karena ketutupan pohon besar hehe,,,, tapi ya gitu, kalo pas saya butuh itu tempat buat ngadem, itu tempat nggak selalu kosong, kadang ada yang baru nempatin, ngekk banget kan? Yahh namanya juga tempat umum, kita ya nggak bisa dibenerkan kalo ‘ngapling’ tempat di taman, yaa,, walaupun taman itu comfotrable, tapi taman itu tempat umum, ada hak kita disana ada juga hak orang lain, jadi, siapa cepet dia yang dapet, nggak usah sok-aok.an ‘ngapling’ tempat umum juga kalo nggak mau kecewa, haha :D

pantai, aaakkkkkk, yang ini uwooww banget, pernah pengen punya rumah ditengah-tengah pantai juga (?), biar bisa romantisan sama suara ombak tiap hari XD. Saya mulai girang ketika tau ditempat saya bermukim jarak sekitar 20 menitan ada pantai haha :D . sehari setelah dapet itu info saya mencoba mencari seorang diri yang ditemenin dia seorang diri juga, ternyata bener, pagi buta sebelum sang raja langit muncul saya sampai sono,, langit yg rada-rada jingga, sunrise, angin laut, dan suara ombak yang,, aarrgghhh,, “nikmat Tuhanmu manakah yang kamu dustakan??” tak ada kata apapun yang dapat melukiskan betapa bersyukurnya saya waktu itu, temen saya saya cuekin haha :D . pantai maron, ya itu namanya, nggak seindah pantai-pantai yg pernah saya kunjungi yang lain sih, tapi entahlah, saya ngefens sama itu tempat, dateng kesono jangan weekend, dijamin serasa pantai pribadi, pernah sekali kesono pas weekend itu cz udah kesuh banget harus ada yang dilarung dilaut (?), ehh beneran beda banget sama pas hari kerja, pantai bagai lautan cendol manusia duhh,,,, parkiran penuh, pinggiran pantai penuh, sampai ke air-airnya juga penuh manusia, kagak ada tempat buat saya semedi >.< . udah gitu pas itu saya kesono lagi tilawah make difoto2in sama orang-orang lewat,, apaan coba,, biasa aja kelesss,, tau gitu pasang tarif “FOTO SEKALI SATU JUTA” :v. Oke baiklah,, bukan salah mereka lagi, ini pantai tempat umum, yang namanya pantai ya umumnya buat renang,buat maenan air, nahh saya dateng kesono malah ngaji, jelas dipandang nggak lazim sama khalayak. Seharusnya ditampat umum (pas rame) kita berlaku sewajarnya, atau dikira aneh, difoto-fotoin  pula. Intinya kalo sudah tau jadwal sibuk tempat umum, datanglah dilain waktu itu, dan kau akan menemuinya dalam keadaan yang kau inginkan haha :D

toko buku, ruang baca lab mikroteaching, adem, berAC,  dua ruangan yang penuh dengan buku dan lagi-lagi harus berbagi dan nggak boleh ‘ngapling’ tempat kalo nggak mau kecewa. Haha :D

sudahlahh...
begitu perangai tempat umum, tercipta untuk khalayak umum, nggak boleh kesel kalo tempat yang di cup (?) di tempat umum lagi ‘dipinjem’ orang ya,, nggak usah kecewa kalo ‘kapling’ ditempat umum baru dikontrak orang, setiap orang punya hak yang sama pada tempat umum, mau ngerti atau enggak terserah. Sampai kapanpun tempat umum adalah tempat umum, boleh berkunjung tapi disarankan nggak usah mbangun kapling haha :D


okelah,, salam  manis dari saya buat tempat umum,,wkwkwkwkk

pantai maron


Minggu, 22 Juni 2014

Terimakasih untuk hari ini -_-



Aaarrrgghhhhh saya pengen teriakk sekeras-kerasnya (tepat disamping kuping.mu.. iya kamu #plaakk)
astagfirullah,,, oke maap saya lebay,,
sebelumnya saya cuman mau ngomong kalau pada akhirnya tempat sampah juga akan membuang sampahnya di tempat pembuangan akhir, entah abis itu mau di bakar, di sortir, kemuadian di daur ulang atau diapakan lahh terserah,,,,
pagi ini, seperti biasa, seorang bocah tanggung berjalan meniti trotoar mengikuti alur pikirnya,, ia merenung, berpikir, merepresentasi semua yang ada disekitarnya.
“selama ini sudah berusaha menjadi pihak proaktif yang menyangkal adanya banyak kebutuhan seorang jomblo ehh manusia biasa, memposisikan diri sebagai sesuatu yang tidak butuh diperhatikan, tidak butuh disenyumin, tidak butuh dianggap ada, tidak butuh apapun. Sok-sok.an banget kan? Makanya jadi orang nggak usah sok-sok.an gitu,, yang katanya mau jadi kuat juga boleh tapi lagi-lagi nggak usah sok kuat. Iya,, intinya nggak usah sok-sok.an gitu,, coba deh pahami lagi dengan teliti, apa yang menjadi fitrah seorang manusia itu, apa yang memang sudah benar melekat sama yang namanya manusia, manusia itu lemah, cengeng, dan bukan apa-apa tanpa Dia, oke, baiklah, masih mau sok-sok.an lagi? Inget nggak? Pas bilang nggak butuh didengar, dan maunya selalu sanggup siap sedia mendengar, lalu siapa yang dengan seksama tanpa cela menampung cerita ketika kau bersimpuh berurai air mata sepertiga malam terakhir itu? Heemm kau pikir tak ada yang memperhatikanmu, yang mendengar setiap desiran hatimu, kau pikir kau tak butuh itu??, sudahlahh,, berhentilah berlagak sok-sok.an gitu,, jadilah sosok manusia yang sadar kebutuhan!”
Terimakasih untuk hari ini, walaupun hari ini aneh, dengan berbagai keanehan yang ada, mulai dari tangisan di tengah lapangan sampai sms menyakitkan, semoga Dia memaafkan kita yang lebay ini, sekali lagi terimakasih untuk hari ini.


Senin, 09 Juni 2014

imajinasi (?)



Untuk rindu,
Entahlah, hanya kata itu yang kutemukan untuk mengawali ini, kau sudah terlalu jauh mengambil jarak, atau aku yang terlalu jauh berfikir kalau jarak kita sudah terlampau jauh.
Entahlah, aku tak tau,.. yang aku ingat, dulu mereka bingung menggunakan cara apalagi agar kita mau berpencar berbagi jarak, dan sekarang mereka pula yang risau bertanya ada apa dengan kita dan jarak yang (mulai) begitu jauh itu,?
Entahlah, selama itu aku sudah terbiasa dengan keberadaanmu dan selama ini aku mulai terbiasa tak tahu menahu mengenai keberadaanmu.
Iya, kau berjalan diatas sandalmu dan aku berjalan diatas sandalku. Haha.... kita kan punya sandal sendiri-sendiri.
aku ingat betul waktu itu... dalam setiap kegalauan yang ada, dalam setiap tawa yang mengalir begitu saja... kau lebih dari kaca untuk bercermin, kau lebih dari tembok untuk bersandar, kau lebih dari buku untuk dibaca, dan yang baru aku tau, kau ternyata lebih dari angin yang bisa berlalu begitu saja.
Iya,, tidak ada yang perlu disalahkan, dimensi waktulah yang membuat posisi kita pada sekarang.. sekali lagi, kau berjalan diatas sandalmu dan aku berjalan diatas sandalku. Sederhana bukan? Tidak. Menurutku ini sangat rumit, namun semua akan baik-baik saja.. aku percaya, ini hanya belokan kecil dari jalan menuju puncak.. cara bijak Tuhan untuk membimbing kita sampai ke tujuan masing-masing.. cara alam mencoba berbisik bahwa rindu itu benar-benar ada..
Berjalanlah menuju duniamu dan aku akan berjalan menuju duniaku..
Untuk kau, yang dulu kita pernah menjadi ulat bulu di taman yang sama dan pada akhirnya kita kupu-kupu yang tak sama....

Dari aku, yang tetap baik-baik saja tanpa kata kita. Cukup.




akhirnya bisa ngepost lagi :D



Taraaa... saya balik lagi setelah beberapa ratus ribu detik tulisan ‘sampah’ saya enyah dari peradaban blogger, sambil mbersih-mbersihin blog dari sarang laba-laba saya milih tulisan ehh sampah buat dibuang dimari, ya maap yee blog, kemaren2 saya lagi sibuk jadi ceritanya saya nggak nyemeptin diri buat menyambangimu haha :D cekidoottt,, di tulisan ehh sampah saya yang pertama setelah saya vakum (?) ini saya mau cerita dikit tentang beberapa orang (aneh) yang berhasil lolos audisi masuk ke tempat sampah ini, namanya mereka haha :D

Mereka itu....
Pernah suatu keadaan dimana merasakan keadaan paling rapuh dengan pikiran yang sudah tidak utuh tiba-tiba dihapan sudah muncul orang yang biasanya paling  rusuh. ...... aaakkkkkkkkk bumi telan aku sekarang!!!  saya nggak mau itu orang melihat saya dengan muka kusut seperti ini... itu sama saja memberi peluang untuknya untuk melalukan pembullyan terstruktur terhadap saya #hallah.
mau balik kanan tapi terlanjur.. masing-masing sudah saling menyadari kehadiran satu sama lain. Sudahlah..
“haha.. :D elu kenape sih?? kucel banget tu mukanya...”. “aku rak popo >.< “ . “*&^%$#@+=?/>!~<”
sebelum berbagai pertanyaan lain meluncur dan kebetulan saya lagi nggak mood buat cerita, akhirnya ada seorang oknum lain manggil saya (haha..yeesss XD ) “mbak mayy,,, ayoo mulai..” (kebetulan saya emang ada janji sama adek angkatan buat sebuah musyawarah.) Oke saya slamet dari pertanyaan.
tapi di dalem kok malah enggak fokus ya, aaarrgghhhhh.. butuh orang buat nyampah.. tu bocah rusuh satu udah balik belom ye,, akhirnya saya menekan habis segala gengsi yang ada dan mencegah tu orang rusuh balik suruh nungguin saya selesai urusan di dalem dan saya bakal nyeritain penyebab muka kucel saya >.< .
pada akhirnya saya kayak seorang cucu yang baru dikasih wejangan sama embahnya, saya diem, ndengerin, nggak nyela, nggak ngeyel, nggak nyolot dan mengangguk-anggukan kepala kayak ngerti aja tu embah ngomong apa XD . walhasil saya sedikit lega.
Itu tadi cuman sampel satu kejadian, saya jadi sadar selama ini selalu saja Allah ngirim mereka buat saya diwaktu yang tepat ketika saya butuh... enggak peduli mereka (ada yang) rusuh (dalam keadaan bercanda) diwaktu biasanya tapi di konteks waktu yang berbeda mereka bisa jadi kayak malaikat yang menemukan saya ketika saya butuh cambukan  biar saya upgrade semangat lagi #hallah
Seperti ketika tiba-tiba ada yang ngirirmin saya bross bintang segede gebang (?) sampe saya bingung  juga tu bros di pake pas.nya di momen apa, padahal itu orang yang ngasih, selalu ngatain saya alay kalo saya cerita tentang  bintang-bintang gitu.. tapi nyatanya #cukuptau. Terimakasih memang hidup ini sebenarnya pahit hanya saja teman selalu tak pernah letih menjadi penawar. Dan kau salah satu teman baikku.
Atau pas saya suntuk tingkat tinggi, dan hampir ngibarin bendera loreng (nyerah), tiba-tiba lagi di atas lemari imut saya tampak sekotak kue donat unyu warna-warni yang ada tulisannya “untuk ukhti sholihat yang tak penah lelah menyebarkan kebaikan.  ~apapun yang terjadi kita tetap menebar cinta~”.jujur saya pengen nangis seketika, Allah Maha Baik, Allah Maha Mengetahui, ada juga orang yang tau kalo saya butuh pembangkit tenaga #apasih.  Jazakillah mbak yang punya si jojo,, banyak banget belajar dari anti mbak, afwan kalo saya selalu nakal, suka kabur, suka milih-milih kalo disuruh baca buku, jangan menyesal kalo dulu pernah menemukan saya kecil  yang sekarang udah mau jadi gede (?). sampai kapanpun saya akan tetap jadi adek kecilnya embak yang nakal :p
Terus lagi dalam keadaan panik ples bingung saya nggak tau harus gimana, memulai sesuatu yang mana dulu, tiba-tiba ketemu oknum di emperan mushola ngasihin pinjem buku keren sambil nasehatin panjang lebar. Selama ini saya ternyata salah, saya yang terlalu tidak peduli kalo ternyata banyak yang peduli,, oke maaf, kalian temen-temen saya yang keren, kita ketemu di masa depan dengan keadaan sama-sama keren yahh XD
Atau pas lagi ngrasa sempit gara-gara ada oknum yang melakukan pelebaran (?). niatnya mau mengenyahkan kesempitan dengan beli eskrim yang banyak  ehh tiba-tiba dijaring paksa sama orang di paksa naik ke tandon air tertinggi sekomplek perumahan cuman make tangga sederhana,  pas udah petang, gelap, angin lumayan juga pula,... tapi di atas tandon air kompleks itu bisa ngliat setengah langit full, yahh walopun sejajar sama genteng-genteng  pemukiman warga.. bintang tetep kliatan indah, lebih keren malah dari atas sini, lampu-lampu kota yang banyak dan dari kejauhan kliatan keren , ngitungin pesawat yang mirip bintang jatuh pas lewat diatas, ditambah semilir angin dan rasa agak takut kalo dikepung warga gara-gara naik tandon umum, tapi trimakasih banyak yang udah nyulik saya ke tandon, malam itu keren, naik di atas tandon setinggi itu di tengah pemukiman warga, itu pertamakalinya saya naik ke atas tandon (dan mungkin terakhir kalinya, saya nggak minat naik-naik lagi walopun keren, ) -_-
Dan masih banyak lagi serangkaian hadiah-hadiah dan kejadian-kejadian keren yang mereka ciptakan untuk saya yang seperti ini adanya,
Yahh walaupun sekarang semakin punah orang yang manggil saya dengan sebutan”adek/dek”  tapi setidaknya mereka bisa menjadi orangtua ketika saya diposisi anak yang butuh nasehat dari orangtuanya atau menjadi badut unyu ketika saya adalah seorang anak yang butuh hiburan haha weekk :p
Berada diantara mereka bagi saya adalah suatu rasa syukur yang teramat sangat, Allah itu Maha Mengetahui, Ia selalu tau apa yang dibutuhkan hambanya, dan Allah tau, saya sangat butuh mereka, dan mereka berhak disebut namanya dalam doa setiap saya duduk bersimpuh menghadapNya....
Untuk mereka, dalam ucapan doa saya :)